Malam Tahun Baru 2014

Orang ramai sedang bersiap pesta di Thamrin dan Sudirman. Tadi barusan hujan lebat sebentar. Entah itu menyurutkan niat berpesta atau tidak. Saya tidak dapat menentang hasrat orang berpesta itu.., yang mungkin saja suatu jalan keluar sesaat dan sementara, dari kehidupan yang kacau di metropolis ini. Sirkus, kita tahu, senantiasa diperlukan, betapapun dangkal dan banal. Saya hanya khawatir akan banjir, karena tanggul Latuharhary masih jauh dari selesai, seperti saya laporkan di posting saya sebelum ini:
https://www.facebook.com/marco.kusumawijaya/posts/10152152478283708

Barusan, ada kabar juga ada bagian tanggul Kanal Banjir Barat yang rubuh juga…Ada mobil terjerembak. http://news.mnctv.com/index.php?option=com_content&task=view&id=39298&Itemid=14

Dari rumah saya dapat mendengar suara mercon, terompet dan suara lain dari Bundaran HI. Saya kira suara hujan barusan akan mengaburkannya, dan menjadi peringatan, bahwa mungkin lebih baik mengurus tanggul Latuharhary daripada mengurus pesta.

Tapi kelihatannya saya tidak akan dihiraukan. Maka saya kumpulkan foto-foto banjir dari bulan Januari 2013 yang lalu….Barangkali berguna.

Marco Kusumawijaya's photo.
Marco Kusumawijaya's photo.
Marco Kusumawijaya's photo.
Marco Kusumawijaya's photo.
Marco Kusumawijaya's photo.
Marco Kusumawijaya's photo.
Marco Kusumawijaya's photo.
Marco Kusumawijaya's photo.
Marco Kusumawijaya's photo.
Marco Kusumawijaya's photo.
This entry was posted in governance, Jakarta, Nature and Environment, Urban Development, Urban Life, Urban Planning. Bookmark the permalink.

1 Response to Malam Tahun Baru 2014

  1. Iksa says:

    Semoga mendapat perhatian dari yang berwenang secepatnya

    Like

Leave a comment